Blog...,
kl ku ingat wkt nganter ka2 ku pake motor ke Semarang,ku ingin tertawa....
karena culunnya diriku wkt itu...
begini ceritanya...
" saat perjalanan sudah sampai di daerah ungaran (baca kalau tdk salah soalnya aku baru pertama pergi ke Semarang pake motor), dengan santainya diriku melewati sebuah pertigaan (lupa daerah mana).
Yang ku lihat dari sepion,seorang Polisi dengan bergegas naik motor Trail (motor yang buat ngejar kalau lagi ada operasi lalu lintas di jalanan) setelah penuh teliti mengamati diriku dari kejauhan. Aku pikir beliau hanya ingin berkenalan dg ku tau minta foto bareng artis (narsis banget sih gue...).
Mulai itu juga aku berfikir setelah melihat wajah garangnya dengan sedikit kumis mirip yang sungut lele (maaf y Pak Polisi) dari kaca sepion. Setelah itu aku baru sadar kalau Dia penuh ambisi mengejrku. Ternyata dari rumah,kaca sepion yang ku pasang cuman satu doang.
Dengan refleks,aku berubah menjadi pembalap (baca Valentino Rossi ). Ku tancap gas dg kecepatan penuh,hingga cukup ketinggalan jauh polisi tersebut. Maklumlah soalnya diriku sudah biasa balapan di sirkuit he...he...(y iyalah..,dirumah hobbi main PS gitu ). Saat kulihat dari kaca sepion sudah gak kelihatan tuh sungut lele,aku belokkan motorku ke sebuah warung Es (tepat di depan Pabrik PT.SIDO MUNCUL)
Selang 1 menit,tuh sungut lele dg tidak sadar lewat di depanku. Mungkin dia gak mengira kalau diriku tau bahwa lg di kejar polisi.
Karena masih deg-degan,diriku memesan minuman pada penjual di warung itu. Sambil menikmati segelas Es teh dan roti yang di tata rapi oleh si Penjual di Meja itu.
Selang 15 menit,aku lanjutkan lagi perjalanan kami. Tapi sdh ku putuskan untuk membeli sepasang sepion dulu jika melewati sebuah bengkel. Akhirnya ku dapatkan juga dg mengambil uang di dompetku seharga Rp.20.000. Lebih baik beli sepion dulu dari pada kena denda. Sedikit lega rasanya perasaanku waktu itu.
Singkat cerita , kami sudah sampai di wilayah Semarang jam 11.30 . Karena kami belum tahu daerah Semarang,kami bertanya ke setiap warung di pinggir jalan (sekitar 171717 warung,bohong...)
Akhirnya sampailah juga kami di tempat tujuan,tepatnya daerah Manyaran. Di situ tertulis Ramai Swalayan ,akhirnya ku tingglkan barang2 bawaanku di lokasi tujuan utk pergi ke Masjid di sebelahnya. Maklumlah wkt itu sudah jam 12, jadi diriku harus menunaikan sholat jum'at dulu.
Setelah selesai sholat,aku kembali lagi ke Ramai Swalayan dimana kakak ku bekerja. Ku parkirkan motor ku di tempat yang teduh. Sampai di tempat parkir,cruk...busyet dah ban depan motor ku tertusuk sebuah duri dari pohon salak (kalau gak salah soalnya yang ku pikirkan waktu itu salak sih...)
hiks..,harus ku tuntun tuh motor ke tempat tukang tambal ban. Setelah selesai di tambal,singkat cerita diriku balik ke Kebumen. Sampai di daerah Magelang diriku tersesat di daerah GOR SAMANTA. Memang sih diriku jadi tahu Universitas Tidar Magelang jadi ada hikmahnya deh.
Tu sedikit cerita perjalananku dan kakak ku di Semarang. Cuma untuk cerita menegangkan yang lain sewaktu di jalan tdk ku ceritakan y Blog?
soalnya aku takut kalau aku ceritakan,entar yang baca jadi pada pipis di celana. Lebih Repot kan??? he...he...
Dah dulu y Blog,kpn2 qta sambung lg cerita dan perasaan hidupku. Huaaaaahhhh...,aku dah ngantuk nih mo bo2 dulu...
Dah Sayaaaaannngggg....,Emmmmuuuuaaaaahhhh.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar